Persamaan linear dua variabel adalah persamaan yang menghubungkan dua variabel berbeda yang direpresentasikan dengan huruf x dan y. Persamaan ini membentuk garis lurus ketika digambarkan pada bidang koordinat. Dalam menghadapi soal cerita yang melibatkan persamaan linear dua variabel, kita diharuskan memahami hubungan antar variabel dan mengungkapkannya dalam bentuk aljabar. Artikel ini menyajikan berbagai contoh soal cerita yang akan mengasah kemampuan kita dalam menganalisis dan menyelesaikan persamaan linear dua variabel, sehingga kita dapat memecahkan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan konsep matematika dasar ini.
Soal Cerita tentang Kecepatan dan Jarak
Dalam perjalanan menuju sebuah destinasi wisata, sebuah mobil melaju dengan kecepatan 60 km/jam selama 3 jam. Setelahnya, mobil tersebut meningkatkan kecepatannya menjadi 80 km/jam dan menempuh jarak yang sama dalam waktu yang lebih singkat. Jika total waktu tempuh dari awal perjalanan hingga tiba di destinasi adalah 5 jam, tentukan jarak yang ditempuh mobil tersebut.
Pembahasan:
Untuk menyelesaikan soal ini, kita perlu menentukan jarak yang ditempuh pada tahap pertama dan kedua perjalanan, lalu menjumlahkannya untuk mendapatkan jarak total. Kita dapat menggunakan rumus jarak = kecepatan × waktu.
Tahap Pertama:
Jarak = Kecepatan × Waktu = 60 km/jam × 3 jam = 180 km
Tahap Kedua:
Kita tahu bahwa jarak yang ditempuh pada tahap kedua sama dengan tahap pertama, yaitu 180 km. Namun, karena kecepatan meningkat menjadi 80 km/jam, waktu tempuh menjadi lebih singkat.
Waktu tempuh = Jarak ÷ Kecepatan = 180 km ÷ 80 km/jam = 2,25 jam
Soal Cerita tentang Pembelian Barang
Di sebuah pusat perbelanjaan yang megah, seorang wanita muda bernama Anya sedang mencari sepasang sepatu baru. Dia telah mengunjungi beberapa toko, namun belum menemukan yang sesuai dengan seleranya. Berkeliaran dari toko ke toko, Anya mulai lelah dan hampir menyerah.
Sepatu Impian Anya
Saat itulah, Anya melihat sebuah toko sepatu kecil yang tampak menawan. Tertarik oleh pajangan sepatunya yang elegan, Anya melangkah masuk. Matanya tertuju pada sepasang sepatu hak tinggi berwarna merah tua yang terpampang di etalase depan. Sepatu itu memiliki desain yang klasik dan memikat, dengan detail rumit yang memukau. Anya langsung jatuh cinta pada sepatu tersebut dan tidak bisa menahan diri untuk mencobanya.
Saat Anya memakai sepatu itu, dia merasa seperti seorang putri. Kakinya tampak jenjang dan ramping, menonjolkan keindahan gaunnya yang berwarna krem. Namun, ada satu masalah: sepatu itu terlalu mahal. Anya tidak sanggup membelinya dengan uang yang dibawanya.
Anya merasa sedih dan kecewa. Dia tidak ingin melepaskan sepatu impiannya, tetapi dia juga tidak bisa mengeluarkan uang yang banyak. Dengan berat hati, Anya memutuskan untuk pergi dari toko.
Soal Cerita tentang Luas dan Keliling Bangun Datar
Sebuah persegi memiliki luas 144 cm2. Tentukan keliling persegi tersebut.
Rumus luas persegi: L = s2
Dengan L = 144 cm2, maka:
144 cm2 = s2
Mengambil akar kuadrat kedua ruas:
s = 12 cm
Rumus keliling persegi: K = 4s
Dengan s = 12 cm, maka:
K = 4 x 12 cm
K = 48 cm
Sebuah persegi panjang memiliki panjang 15 cm dan lebar 10 cm. Tentukan luas dan keliling persegi panjang tersebut.
Rumus luas persegi panjang: L = p x l
Dengan p = 15 cm dan l = 10 cm, maka:
L = 15 cm x 10 cm
L = 150 cm2
Rumus keliling persegi panjang: K = 2(p + l)
Dengan p = 15 cm dan l = 10 cm, maka:
K = 2(15 cm + 10 cm)
K = 2(25 cm)
K = 50 cm
Sebuah lapangan sepak bola berbentuk persegi panjang dengan panjang 100 m dan lebar 60 m. Jika di sekeliling lapangan akan dipasang pagar sepanjang 1.000 m, maka berapa sisa pagar yang tidak terpakai?
Rumus keliling persegi panjang: K = 2(p + l)
Dengan p = 100 m dan l = 60 m, maka:
K = 2(100 m + 60 m)
K = 2(160 m)
K = 320 m
Keliling pagar yang dipakai: 320 m
Keliling pagar yang disediakan: 1.000 m
Sisa pagar yang tidak terpakai: 1.000 m – 320 m
Sisa pagar yang tidak terpakai: 680 m