Contoh soal elastisitas penawaran menjadi landasan untuk menguji pemahaman kita tentang respons produsen terhadap perubahan harga pasar. Pertanyaan-pertanyaan ini menyelidiki seberapa responsif produsen dalam menyesuaikan kuantitas barang yang mereka tawarkan ketika harga berubah. Dengan menganalisis perubahan persentase kuantitas yang ditawarkan dibandingkan dengan perubahan persentase harga, kita dapat mengkategorikan elastisitas penawaran sebagai elastis, inelastis, atau elastisitas sempurna dan elastisitas tak sempurna.
Soal Elastisitas Penawaran Linier
Elastisitas penawaran linear adalah elastisitas di mana kurva penawaran berbentuk garis lurus. Dalam soal ini, kita akan membahas jenis elastisitas penawaran linier yang dikenal sebagai elastisitas penawaran proporsional.
Elastisitas Penawaran Proporsional
Elastisitas penawaran proporsional terjadi ketika persentase perubahan kuantitas yang ditawarkan sama dengan persentase perubahan harga. Dengan kata lain, kurva penawaran berbentuk diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa produsen merespons perubahan harga dengan cara yang sangat elastis, yaitu dengan mengubah kuantitas yang ditawarkan dalam proporsi yang sama.
Soal Elastisitas Penawaran Non-Linier
Mencermati grafik penawaran di bawah ini, tentukanlah indeks elastisitas penawaran pada rentang kuantitas 100 unit hingga 150 unit.
Grafik Penawaran:
Berdasarkan grafik, persamaan penawaran dapat ditentukan sebagai berikut:
Pada rentang 0-100 unit:
Qs = 20 + 0,5P
Pada rentang 100-200 unit:
Qs = 70 + 0,25P
Untuk menentukan indeks elastisitas penawaran, gunakan rumus:
Ed = (% ΔQs / % ΔP)
Dengan mengganti nilai dari persamaan penawaran, diperoleh:
Pada rentang 0-100 unit:
Ed = [(100 – 0) / (100 – 50)] x [0,5(100 – 50)]
Ed = 1
Pada rentang 100-200 unit:
Ed = [(150 – 100) / (50 – 25)] x [0,25(50 – 25)]
Ed = 2
Jadi, indeks elastisitas penawaran pada rentang kuantitas 100 unit hingga 150 unit adalah 2.
Soal Elastisitas Penawaran Total
Hitunglah elastisitas penawaran total dari data berikut:
Harga (Rp) | Kuantitas (unit)
5.000 | 100
6.000 | 120
7.000 | 140
Rumus Elastisitas Penawaran Total
Es = (ΔQ / ΔP) x (P / Q), di mana:
ΔQ = Perubahan kuantitas
ΔP = Perubahan harga
P = Harga rata-rata
Q = Kuantitas rata-rata
Perhitungan Elastisitas Penawaran Total
Langkah 1: Hitung Perubahan Kuantitas (ΔQ) dan Perubahan Harga (ΔP)
ΔQ = 120 – 100 = 20
ΔP = 6.000 – 5.000 = 1.000
Langkah 2: Hitung Harga Rata-rata (P) dan Kuantitas Rata-rata (Q)
P = (5.000 + 6.000) / 2 = 5.500
Q = (100 + 120) / 2 = 110
Langkah 3: Hitung Elastisitas Penawaran Total (Es)
Es = (20 / 1.000) x (5.500 / 110) = 0,1
Jadi, elastisitas penawaran total adalah 0,1. Artinya, penawaran hanya naik 10% apabila harga naik 100%, menunjukkan bahwa penawaran tidak elastis.
Kesimpulan dari pemaparan contoh soal elastisitas penawaran, bahwasanya konsep elastisitas menjadi pondasi yang krusial dalam memahami respons produsen terhadap perubahan harga. Melalui perhitungan elastisitas, pebisnis mampu memprediksi perilaku konsumen dan merencanakan strategi pemasaran dengan tepat. Elastisitas penawaran yang tinggi menunjukkan bahwa produsen sangat responsif terhadap perubahan harga, sedangkan elastisitas yang rendah menandakan respon yang kurang signifikan. Memahami konsep ini sangatlah penting untuk pengambilan keputusan bisnis yang optimal, baik dalam menentukan harga produk maupun memprediksi tren pasar di masa mendatang.